Karena tersedianya begitu banyak pilihan selang air dan sedikit perbedaan antara satu sama lain, tentu hal pertama yang mungkin terpikir oleh Anda adalah membelinya dengan harga yang paling murah. Tetapi, perlu diketahui bahwa sedikit perbedaan kecil yang Anda temukan pada selang air ternyata dapat berdampak besar pada berapa lama selang dapat bertahan dan seberapa nyaman penggunaannya.
Faktanya, selang air yang bagus dapat bertahan hingga lima sampai dengan sepuluh tahun. Namun karena banyak orang yang cenderung mementingkan harga dan membeli selang dengan kualitas rendah, akhirnya membuat mereka harus menggantinya setiap tahun.
Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Memilih Selang Air
Nah, demi mendapatkan selang air yang awet dan nyaman digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, berikut panduan lengkap mengenai cara memilih selang air yang bagus.
1. Panjang
Umumnya selang air memiliki panjang sekitar 25, 50, 75, dan 100 kaki. Saat mempertimbangkan ukuran, jangan langsung memutuskan untuk membeli selang yang paling panjang. Hal ini dikarenakan semakin panjang ukurannya, artinya selang akan semakin berat untuk dipindahkan, membutuhkan lebih banyak ruang penyimpanan, dan lebih sulit untuk dikeringkan setelah selesai digunakan.
Untuk menemukan ukuran yang paling tepat, tentu cara terbaik adalah dengan mengukur luas halaman kebun di rumah Anda, kemudian sesuaikan ukuran yang sekiranya paling membuat Anda merasa nyaman.
2. Diameter
Rata-rata diameter selang air yang paling banyak digunakan adalah 1/2, 5/8, dan 3/4 inchi. Pengukuran ini didasarkan pada diameter bagian dalam selang, bukan lingkaran luarnya. Semakin besar diameter selang, artinya akan semakin banyak pula aliran air yang dihasilkan.
Jika Anda tidak menyukai selang yang terlalu berat, Anda bisa memilih selang dengan diameter 1/2 inchi, karena cocok digunakan untuk melakukan tugas berkebun yang ringan. Namun jika Anda menggunakannya untuk mencuci mobil, sebaiknya Anda memilih selang berdiameter besar dengan tekanan air yang lebih tinggi.
3. Ketebalan
Selang air tersedia dalam berbagai jumlah lapisan yang berbeda, dan setiap lapisan tambahannya membuat material selang semakin kuat. Selang paling tipis terdiri dari dua lapisan, sementara selang yang paling tebal terdiri dari enam lapisan. Meski bobotnya akan semakin berat, namun selang yang tebal cenderung jarang tertekuk sehingga air pun jadi lebih konsisten mengalir dan tidak mudah terputus selama penggunaannya.
4. Coupling
Coupling adalah alat yang biasanya dipasang pada ujung selang untuk menghubungkannya ke sumber air atau nozzle, karenanya komponen ini wajib Anda miliki untuk aplikasi penyiraman yang lebih baik. Coupling yang terbuat dari logam memiliki daya tahan yang lebih lama dan awet dibandingkan dengan bahan plastik, sehingga membuatnya menjadi pilihan yang lebih banyak disukai.
5. Nozzle
Selain coupling, salah satu perlengkapan lainnya yang wajib Anda miliki adalah nozzle. Nozzle merupakan alat penyemprot yang berfungsi untuk memberikan tekanan pada air yang disemprotkan melalui selang. Memasang nozzle pada selang dapat meningkatkan fleksibilitas Anda selama proses penyiraman, karena dapat diatur untuk menghasilkan semprotan air yang halus ataupun bertekanan tinggi.
Selama dirawat dengan benar, Anda dapat memperpanjang umur selang hingga bertahun-tahun lamanya. Pastikan untuk selalu menghindari penumpukan lumut dengan mengalirkan air setelah setiap kali digunakan, dan jangan memakai selang untuk mengalirkan air panas demi mencegah terjadinya kebocoran.